Wushu
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Wushu | |
---|---|
Suasana pertandingkan Wushu |
|
Fokus | Hybrid |
Negara asal | China |
Praktisi ternama | Susyana Tjhan,Lindswell Kwok,Jet li,Donnie yen |
Olahraga Olimpiade | tidak |
Wushu | |||
---|---|---|---|
Hanzi tradisional: | 武術 | ||
Hanzi sederhana: | 武术 | ||
Makna literal: | beladiri | ||
|
Bagian dari seri tentang Seni bela diri Cina |
Daftar seni bela diri Cina |
---|
Istilah |
Tempat bersejarah |
|
Tokoh bersejarah |
|
Figur legendaris |
|
Lain-lain |
Kata Wushu berasal dari dua kata yaitu “Wu” dan “Shu”. Arti dari kata “Wu” adalah ilmu perang, sedangkan arti kata “Shu” adalah seni. Sehingga Wushu bisa juga diartikan sebagai seni untuk berperang atau seni beladiri (Martial Art). Di dalam wushu, kita juga mempelajari seni, olahraga, kesehatan, beladiri dan mental.
Mempelajari Wushu tidak hanya terbatas pada hal-hal yang berhubungan dengan gerakan fisik dan kekerasan saja, tetapi juga melibatkan pikiran. Mempelajari Wushu berarti kita juga belajar mengolah pernafasan, memahami anatomi tubuh kita, dan juga mempelajari ramuan atau obat-obatan untuk memperkuat tubuh maupun untuk pengobatan. bahasa Tionghoa kung fu Semua kategori Seni bela diri China tradisional, keras dan lembut dapat disebut Wushu. Wushu keras termasuk tinju selatan Nanquan dan tinju panjang Changquan. Wushu lembut termasuk tinju Taiji, Telapak Baguazhang, dan tinju xingyiquan. Adapun seni beladiri Wushu yang telah dikembangkan oleh etnis China yang menetap di wilayah Asia Tenggara (terutama Indonesia) seringkali disebut dengan istilah Kuntao.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar